Kenapa Baju dari Laundry Premium Lebih Awet Dibandingkan Cuci Sendiri?
- Gladwin Lukman
 - May 31
 - 2 min read
 

Mungkin kamu pernah berpikir, "Ngapain laundry? Di rumah juga bisa."
Tapi, pernah nggak sih kamu sadar, baju-baju yang dicuci di rumah sering cepat kusam, berubah bentuk, bahkan sobek halus tanpa disadari?
Nah, itulah bedanya laundry biasa dengan laundry premium. Di tempat seperti Laundrist, mencuci bukan sekadar bersih—tapi juga soal merawat dan memperpanjang umur pakaianmu.
1. Mesin Cuci Biasa vs Mesin Industri Khusus
Mesin cuci rumahan dirancang untuk serbaguna, bukan spesialis. Saat kamu mencuci pakaian halus bareng celana jeans, gesekan antar kain bisa bikin serat halus rusak secara perlahan.
Laundry premium pakai mesin khusus yang punya mode pencucian ultra-gentle, bahkan untuk bahan sensitif seperti sutra, linen, atau katun premium. Jadi, bajumu tidak cuma bersih, tapi juga tetap kuat dan halus.
2. Deterjen Biasa vs Deterjen Premium
Deterjen di rumah umumnya mengandung bahan pemutih dan pewangi sintetis. Efeknya? Baju jadi cepat pudar, terasa kasar, dan kadang bikin gatal. Laundry premium menggunakan formulasi deterjen khusus, yang disesuaikan dengan jenis kain dan warna. Tidak berlebihan, tidak menyisakan residu, dan tentu saja lebih ramah untuk kulit dan serat kain.
3. Setrika Uap Lebih Aman
Kalau kamu masih pakai setrika panas biasa, hati-hati! Suhu tinggi bisa merusak jahitan halus dan membuat baju cepat tampak tua. Di laundry premium, proses penyetrikaan menggunakan setrika uap dengan tekanan yang konsisten, tanpa membakar atau mengkilapkan kain.
4. Pakaian Jadi Investasi Jangka Panjang
Baju branded, seragam kerja, atau pakaian kesayangan harusnya nggak jadi korban eksperimen mesin cuci. Dengan perawatan laundry premium, kamu bisa memperpanjang usia pakaian 2–3 kali lebih lama, sekaligus mempertahankan bentuk, warna, dan keharumannya.
Jadi, bukan cuma soal kemalasan atau kemewahan. Laundry premium seperti Laundrist adalah soal perawatan cerdas untuk pakaian yang kamu sayangi. Lebih hemat di jangka panjang, dan kamu pun selalu tampil rapi tanpa drama baju rusak.
Kalau kamu sayang bajumu, rawatlah seperti kamu sayang dirimu—dengan yang terbaik.









Comments